Peringati Hari Ibu, LPEI Ajak Pelaku Usaha Perempuan Jadi Eksportir Berdaya Saing Internasional

Dalam kegiatan ini LPEI menghadirkan para narasumber yang berasal dari Kantor Cabang LPEI Surakarta dan 10 pelaku usaha mayoritas di sektor furnitur yang berasal dari debitur UMKM berorientasi ekspor dan mitra binaan Jasa Konsultasi

26 Desember 2022, 18:43 WIB

JURNAL HARIANKOTA, SOLO — Memperingati Hari Ibu, Kementerian Keuangan (Kemenkeu) bersama Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia (LPEI) atau Indonesia Eximbank dan Pusat Investasi Pemerintah (PIP) melalui kolaborasi #KemenkeuSatu menggelar acara talk show bertema “Perempuan Berdaya, Indonesia Maju”.

Kegiatan itu bertujuan mengajak para pelaku usaha perempuan Indonesia untuk berkontribusi terhadap pertumbuhan perekonomian nasional yang berdaya saing global. Lokasi acara sendiri bertempat di Murakabi Craft, Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) pada, Kamis (22/12/2022) lalu.

Dalam keterangan tertulis kepada awak media pada, Senin (26/12/2022), selain talkshow, kegiatan ini juga diramaikan dengan adanya booth expo layanan UMKM Kemenkeu Satu yang menyiapkan berbagai narasumber bagi para pengunjung untuk menanyakan kiat-kiat usaha, potensi negara tujuan.

Puluhan Miras Disita Satpol PP Sukoharjo, Hasil Razia Jelang Akhir Tahun

Dalam kegiatan ini LPEI menghadirkan para narasumber yang berasal dari Kantor Cabang LPEI Surakarta dan 10 pelaku usaha mayoritas di sektor furnitur yang berasal dari debitur UMKM berorientasi ekspor dan mitra binaan Jasa Konsultasi.

Menkeu Sri Mulyani Indrawati dalam sambutan dan dukungannya yang disampaikan secara daring kepada para pengunjung dan tamu undangan menyampaikan, negara hadir melalui berbagai instrumen keuangan maupun berbagai institusi yang diberikan penugasan khusus oleh Pemerintah seperti LPEI.

“Ini untuk mendorong ekspor nasional serta coaching program kepada para pelaku UMKM terutama para pelaku usaha perempuan,” ucap Menkeu.

Diprotes Warga, Tambang Galian C Ilegal di Polokarto Sukoharjo Akhirnya Ditutup

Sri Mulyani berharap dengan coaching program yang diberikan kepada eksportir perempuan ini akan makin memperluas basis daya saing Indonesia dalam rangka menembus pasar global baik melalui akses pembiayaan maupun pendampingan oleh LPEI.

Staf Ahli Gubernur DIY Bidang Sosial Kemasyarakatan, Etty Kumolowati mengapresiasi kolaborasi yang dibangun antara Kemenkeu, SMV dan seluruh pihak terkait atas terwujudnya kegiatan ini.

“Kami menyambut gembira atas terselenggaranya acara talkshow yang diadakan oleh Kemenkeu. Semoga seluruh rangkaian acara dapat berjalan lancar. Kami optimis peran perempuan semakin berkontribusi terutama dalam upaya pemulihan ekonomi nasional ditengah pandemi Covid-19,” ungkap Etty.

Resmikan Rumah Ibadah di Kepri, Kapolri: Bagian Etalase Kerukunan dan Toleransi Beragama

Berita Lainnya

Berita Terkini