JURNAL HARIANKOTA – Reaksi keras ditunjukkan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno atas pernyataan Senator Australia, Pauline Hanson yang dinilai telah menghina Bali terkait penyebaran Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) pada sapi.
“Kita ini salah satu negara terbesar di dunia, demokrasinya nomor tiga terbesar di dunia. Dan kita harus bangga menjadi bangsa yang besar. Kita tidak boleh membiarkan diri kita di bully seperti itu, oleh seorang yang menebarkan berita buruk tentang pariwisata di Indonesia,” kata Sandiaga menjawab pertanyaan wartawan saat berkunjung ke PPMI Assalaam, Pabelan, Kartasura, Sukoharjo, Jawa Tengah (Jateng), Sabtu (6/8/2022) petang.
Sandiaga dengan tegas membantah apa yang diucapkan Pauline tentang kondisi wisata di Bali. Ia juga meminta masyarakat bersatu menyuarakan bahwa Indonesia adalah tempat wisata aman, nyaman, dan menyenangkan.
Sukoharjo Waspada PMK, Polisi Lakukan Penyekatan dan Pemeriksaan Kendaraan Pengangkut Ternak
“Dan juga (Indonesia adalah tempat) wisata yang menjunjung tinggi kearifan lokal, dan kesehatan mereka (wisatawan-Red) dijamin dengan Cleanliness, Healty, Safety, and Environment Sustainability. Jadi itu yang saya sampaikan secara tegas,” ujar Menparkeraf.
Dalam hal penerapan jaminan keamanan dan kenyamanan wisata, Sandiaga mengatakan, bahwa Indonesia tidak main-main, karena hal itu dalam rangka pemulihan sektor pariwisata dan ekonomi kreatif yang akan menciptakan 1,1 juta lapangan kerja baru tahun ini.
“Selain itu (sektor pariwisata) juga akan menciptakan 4,4 juta lapangan kerja baru berkualitas di tahun 2024,” sambungnya.
Geger, Supplier Proyek Pembangunan Masjid Taman Sriwedari Solo Ambil Kembali Material, Ini Alasannya
Tentang kemungkinan melayangkan nota protes resmi, Sandiaga menyatakan masih akan berkonsultasi terlebih dulu dengan sejumlah kementerian terkait.
“Kami akan berkonsultasi dengan sahabat-sahabat di Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) untuk memastikan, dan juga dengan Kementerian Kesehatan (Kemenkes) untuk mematahkan argumen yang disampaikan (Pauline),” imbuhnya.
Perlu diketahui, kegeraman Sandiaga bermula dari pidato Pauline Hanson yang menyinggung Bali terkait penyebaran PMK. Pidato yang dinilai sebagai penghinaan itu diunggah di akun Instagram @senatorpaulinehanson pada, Jum’at (5/8/2022).
Meroket Lampaui Target, Indonesia Dipastikan Juara Umum Asean Para Games 2022 di Solo
“Bali berbeda dengan negara lain, karena sapi bebas berjalan di mana-mana, kotoran sapi bertebaran, dan orang berjalan di atasnya, dan terbawa di pakaiannya, dan orang itu kembali ke negara ini (Australia-Red),” katanya dalam unggahan video itu.
Pauline menyampaikan pernyataan tersebut saat mengomentari wabah PMK yang masih belum mereda. Ia menilai PMK merupakan ancaman serius bagi keamanan hayati di Australia.(Sapto)