JURNAL HARIANKOTA, SUKOHARJO – RSUD Ir Soekarno, Sukoharjo, Jawa Tengah, telah menyiapkan ruang Instalasi Gawat Darurat (IGD) beserta tenaga medis untuk mengantisipasi kemungkinan kasus keracunan jajanan es ciki ngebul, atau smoke ice yang saat ini sedang viral lantaran diduga beracun.
Seperti disampaikan Direktur RSUD Ir Soekarno, Sukoharjo, Yunia Wahdiyati, saat dikonfirmasi menyampaikan, kesiapsiagaan merespon temuan kasus keracunan jajanan es ciki ngebul yang beberapa waktu lalu terjadi di Jawa Barat dengan korban anak-anak.
“Kami sudah mendapat surat edaran dari Kementerian Kesehatan (Kemenkes), sehingga teman-teman di IGD kalau ada kasus gejala terduga keracunan es ciki ngebul segera melapor dan memberikan tata laksana pelayanan yang sesuai,” kata Yunia pada, Senin (9/1/2023).
Kemenkes Stop Penjualan 5 Obat Sirup Berbahaya, Rasanya Manis Tapi Mematikan
Mantan Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Sukoharjo itu tak memungkiri, jika jajanan yang mengandung nitrogen cair tersebut juga ditemukan di wilayah Sukoharjo. Oleh karenanya potensi temuan kasus keracunan sangat terbuka.
“Karena di wilayah kita (Sukoharjo-Red) ada yang menjual. Biasanya dijual di sentra-sentra kuliner seperti di Gedung Lowo, Sentra Niaga Solo Baru, maupun di mal. Jadi, tidak menutup kemungkinan bisa saja terjadi (keracunan es ciki ngebul),” papar Yunia.
Sebagai langkah pencegahan, Yunia pun menghimbau kepada masyarakat agar tidak membeli jajanan makanan yang juga dikenal dengan sebutan ice smoke itu, mengingat adanya potensi keracunan.
Meresahkan, Sekolah di Sukoharjo Diduga Jual Kalender 2023 ke Siswa
“Memang tidak semua yang mengkonsumsi jajanan itu keracunan, namun mengingat resikonya maka sebaiknya tidak usah membeli lagi,” tegasnya.
Disisi lain, Yunia juga berharap ada penertiban terhadap para penjual jajanan makanan, sekaligus juga memberi edukasi terkait penggunaan bahan makanan maupun minuman yang berpotensi membahayakan kesehatan manusia.
Terpisah, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten (DKK) Sukoharjo, Tri Tuti Rahayu mengatakan, bahwa pihaknya juga telah menindaklanjuti dengan melakukan langkah antisipasi salah satunya melalui edukasi ke sekolah-sekolah.
Sebar Foto Hot Mantan, Anggota TNI Gadungan di Sukoharjo Diringkus Polisi