Budaya satu-satunya alat pemersatu bangsa. Budaya adalah pencegah terjadinya konflik, kekerasan, dan perpecahan. “Kami percaya komitmen Gus Muhaimin untuk menjadikan kebudayaan sebagai panglima pembangunan bukan hanya isapan jempol semata,” ungkapnya.
Gagasan Muhaimin bahwa seni sebagai jalan membumikan Pancasila. Sebab itu, ide dan gagasan tersebut lanjut Sukamto harus didukung.
“Kita harus dukung gagasan dan semangat Gus Muhaimin untuk memperjuangkan hajat besar ini. Budayawan lokal harus diberdayakan. Era saat ini era kecanggihan teknologi. Media sosial jangan sampai merusak kebudayaan kita,” bebernya.
Bareng Tahapan Pemilu, Klaten Bakal Gelar Pilkades Serentak Gelombang Pertama
Dalam kesempatan tersebut, pegiat seni budaya se-Malang Raya yang terdiri dari Pegiat seni Reog, seni karawitan/gamelan, seni bantengan, Dalang, Seni Tari, Seni Jaranan dan Komunitas Sinden ini melakukan Deklarasi.
“Kami yang terdiri dari berbagai macam komunitas seni dan budaya, sengaja berkumpul disini yang terdiri dari pengurus cabang hingga kecamatan dan desa-desa untuk meminta Gus Imin maju jadi presiden 2024 dan kami akan siap untuk mendukung dan mensukseskannya,” tegasnya.
Berikut isi Deklarasi lengkapnya:
- Mendukung Gus Muhaimin terus mengawal ide-ide kebudayaan sebagai panglima pembangunan bangsa
- Mendorong Gus Muhaimin untuk bekerja secara maksimal bersama para pegiat seni dan budaya se-Malang Raya
- Mendukung Gus Muhaimin memberikan jaminan kesejahteraan kepada para seniman dan budayawan seluruh Indonesia
- Mendorong dan Mendukung Gus Muhaimin maju dalam Pilpres 2024.
- Mendukung Gus Muhaimin menjadi Presiden 2024
Pengamat Kritisi Putusan PN Jakpus Soal Tunda Pemilu, Merusak Pilar Demokrasi
Sukamto menegaskan, pernyataan deklarasi dari pengurus cabang hingga komunitas budaya di tingkat desa ini akan terus bergerak memberikan dukungan moral kepada Gus Muhaimin untuk menjadi Presiden 2024.
Surat deklarasi dan harapan-harapan para pegiat seni budaya Se-Malang Raya ini akan disampaikan juga kepada Ketua DPC PKB se-Malang Raya untuk diteruskan kepada Ketum PKB Gus Muhaimin Iskandar. (ARM)