Diingatkan Kapolri, Ditlantas Polda Jateng Evaluasi Praktek Ujian SIM C

Polda Jateng akan memberikan toleransi kepada para pemohon SIM saat mengikuti ujian praktek

30 Juni 2023, 19:15 WIB

JURNAL HARIANKOTA, SEMARANG – Direktorat Lalu Lintas (Ditlantas) Polda Jawa Tengah (Jateng), akan mengusulkan konsep terbaru pada ujian praktik pembuatan Surat Ijin Mengemudi (SIM) C, dengan memperlebar jarak model jalur zig zag dan angka 8.

Dirlantas Polda Jateng, Kombes Pol Agus Suryo Nugroho mengatakan, penerapan konsep ini masih akan terus dilakukan evaluasi jajaran Polda Jateng.

“Polda Jateng akan memberikan toleransi kepada para pemohon SIM saat mengikuti ujian praktek, baik di jalur zig-zag maupun angka delapan dan U-turn. Kami juga mengacu pada aturan Korlantas yang intinya memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat,” kata Agus, di Kantor Satpas Polrestabes Semarang, Jum’at (30/6/2023) seperti dilansir dari NTMC Polri.

Pastikan Beri Pelayanan Terbaik, Kapolres Malang Tinjau Pelayanan SIM di Satpas Singosari Malang

Dalam kesempatan itu, Agus menyatakan, sesuai arahan dari Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo, bahwa pengajuan permohonan SIM akan dipermudah tanpa mengurangi kompetensi atau kemahiran pengemudi.

“Polri atau Satlantas yang ada di kabupaten/kota se-Jateng tidak akan mempersulit masyarakat pemohon SIM,” tambah Agus.

Lebih lanjut Agus menjelaskan, meskipun memberikan kemudahan kepada masyarakat pemohon SIM, tapi tidak mengurangi kompetensi dari kemahiran mengemudikan kendaraan.

Kapolri Ikuti Fun Walk Lintas Elemen, Gaungkan Jaga Persatuan dan Kesatuan Bangsa

“Intinya, bagaimana anggota kepolisian bisa melayani masyarakat dengan baik khususnya berkaitan dengan permohonan atau permintaan pembuatan SIM. Meliputi aspek ujian teori dan praktik, yang diharapkan bisa semakin memudahkan masyarakat pemohon SIM,” imbuhnya.

Sebagai Informasi, Kapolri memerintahkan Kepala Korps Lalu Lintas (Kakorlantas) Polri, Irjen Firman Santyabudi untuk memperbaiki proses ujian materi dan praktik pembuatan SIM.

Sigit mengingatkan jajarannya, untuk membuat ujian materi pembuatan SIM agar menghargai keselamatan para pengguna jalan dan memiliki ketrampilan saat mengendarai kendaraannya.***

Berita Lainnya