JURNAL HARIANKOTA, SUKOHARJO – Apel sinergitas TNI Polri diikuti Polres Sukoharjo, Brimob Yon C Pelopor Surakarta, Kodim 0726/Sukoharjo, Brigif Mekanis Raider 6 Kostrad, Brigif Mekanis Raider 413/Bremoro, dan Group 2 Kopassus Kartasura, digelar di alun-alun Satya Negara Sukoharjo, pada Selasa (7/3/2023).
Kapolres Sukoharjo AKBP Wahyu Nugroho Setyawan mengatakan, TNI dan Polri merupakan institusi sebagai garda terdepan maupun benteng paling akhir untuk menjaga Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
TNI Polri diterjunkan dalam mengatasi berbagai masalah yang terjadi, tak hanya dalam bidang keamanan, tetapi juga permasalahan seperti pengendalian pandemi Covid-19, penanganan stunting, dan penanganan bencana alam.
Tinjau Lokasi Kebakaran Depo Pertamina Plumpang, Kapolri Maksimalkan Penanganan Korban
“Untuk itu, sinergitas TNI Polri sampai ke tingkat bawah harus kita jaga, karena agenda nasional tahun ini sampai 2024 ini sangat padat,” kata Kapolres.
Harapannya dengan diselenggarakannya apel itu dapat memperkokoh sinergitas antara TNI Polri dalam menjaga keamanan dan stabilitas negara, khususnya di wilayah Sukoharjo.
Sementara, Dandim 0726/ Sukoharjo Letkol Czi Slamet Riyadi menambahkan, bahwa TNI Polri merupakan institusi negara yang ada sampai tingkat desa yakni Babinsa dan Bhabinkamtibmas sebagai garda terdepan menjaga keamanan negara.
5 Anggota Polda Jateng Diduga Terlibat KKN Seleksi Penerimaan Bintara Polri
Polri dan TNI bersama pemerintah ikut bersama sama mendukung program pemerintah seperti stunting, ekonomi, investasi dan lainnya hingga menciptakan kondusifitas.
“Banyak agenda besar yang wajib kita dukung. Di Solo akan ada piala dunia maka kami juga siap mendukung dan akan mengawal menjaga Kamtibmas,” ujar Dandim.
Disisi lain, meski pemilu masih tahun 2024, namun pihaknya tetap harus siaga dan selalu update informasi serta saling menjaga situasi dan kondisi masyarakat, serta menjaga persatuan dan kesatuan.
Danrem 074 Warastratama Bantu Bedah Rumah Warga Sukoharjo, Batu Pertama Diletakkan Dandim
“Kami mengingatkan kepada masyarakat agar mewaspadai hoaks yang bisa menjadi pemecah belah persatuan dan kesatuan bangsa. Oleh karenanya dengan apel sinergitas ini membuktikan bahwa kami hadir ditengah masyarakat,” pungkas Dandim.(Sapto)