Lomba Proklim Hari Lingkungan Hidup Sedunia, Bupati Purworejo Serahkan Penghargaan Kepada 3 Desa

Selain menyerahkan Piala dan Sertifikat Penghargaan, Bupati secara simbolis juga menanam pohon aren di area kegiatan

29 Juni 2024, 09:37 WIB

PURWOREJO, JURNAL HARIANKOTA – Bupati Purworejo Hj Yuli Hastuti SH menyerahkan piala serta sertifikat pemenang Lomba Kampung Iklim Tingkat Kabupaten Purworejo. Penyerahan penghargaan dalam rangka Hari Lingkungan Hidup Sedunia itu, diselenggarakan di Desa Sidorejo Kecamatan Purworejo, Jumat (28/6/24).

Pemenang Lomba Kampung Iklim ini diraih oleh 3 Kecamatan dari 15 peserta yang mengikuti perlombaan.

Juara I diraih Desa Sidorejo Kecamatan Purworejo, Juara II Desa Bapangsari Kecamatan Bagelen serta Juara III diraih Desa Karanggedang Kecamatan Bruno. Total hadiah yang diberikan berupa uang tunai sebesar Rp 17 juta dipotong pajak.

Dalam sambutannya, Bupati mengapresiasi seluruh masyarakat yang terlibat dalam perlombaan ini. Sebab, mereka telah berusaha dan gigih dalam merawat serta menjaga lingkungan.

“Saya ingin mengucapkan selamat dan apresiasi kepada desa/kelurahan yang meraih penghargaan Program Kampung Iklim (Proklim) ini. Semoga penghargaan ini semakin memotivasi kita semua dalam menjaga lingkungan hidup, agar senantiasa lestari hingga anak cucu nanti,” ungkapnya.

Bupati berkomitmen akan terus berupaya untuk meningkatkan kesadaran dan kepedulian masyarakat terhadap lingkungan.

“Kami juga berkomitmen untuk meningkatkan pengawasan dan penegakan hukum terhadap pelanggaran lingkungan. Berbagai program dan kegiatan akan terus digalakkan, termasuk kampanye kebersihan, penghijauan, dan pengelolaan sampah yang lebih baik,” tandasnya.

Bupati juga mengajak seluruh masyarakat Purworejo untuk bersama-sama berkomitmen dalam menjaga lingkungan. Disampaikan bahwa lingkungan hidup adalah aset berharga yang harus dijaga.

Udara yang bersih, air yang jernih, dan tanah yang subur adalah anugerah yang tidak ternilai harganya.

Namun, aktivitas manusia sering kali mengancam kelestarian lingkungan tersebut. Pencemaran, deforestasi, dan perubahan iklim adalah beberapa contoh dari tantangan yang kita hadapi.

“Mari kita mulai dari hal-hal kecil, seperti tidak membuang sampah sembarangan, mengurangi penggunaan plastik, dan menanam pohon di sekitar kita. Saya juga mengajak para pelaku industri dan bisnis untuk menerapkan praktik-praktik ramah lingkungan dalam operasionalnya,” pungkasnya.

Selain menyerahkan Piala dan Sertifikat Penghargaan Bupati secara simbolis juga menanam pohon aren di area kegiatan.(furqon)

Berita Lainnya

Berita Terkini

Dirugikan, Nelayan Kota Tegal Audiensi ke Kantor DPRD

Dirugikan, Nelayan Kota Tegal Audiensi ke Kantor DPRD

HNSI Kota Tegal menuntut penambahan Wilayah Pengelolaan Perikanan menjadi 2 titik yakni 711 dan 712, revisi PP No 5 th 2021 tentang sanksi terhadap pelanggaran wilayah tangkapan sebesar 1000 persen menjadi maksimal 100 persen
29 Juni 2024, 22:11 WIB