JURNAL HARIANKOTA, MALANG– Siap amankan Rakernas PSHT pada 6 – 7 Oktober 2023 mendatang, segenap jajaran PJU Polres Batu dan Polres penyangga diantaranya Blitar, Kediri, Mojokerto, Malang Kota dan Kabupaten Malang menggelar rapat koordinasi di Taman Wisata Selorejo Ngantang, Kabupaten Malang, Jawa Timur, Selasa (26/9/2023).
Acara Rakor dibuka dan dipimpin oleh Wakapolres Batu, Kompol Jeni Al Jauza. Selain jajaran Polres, juga hadir Kasatpol PP Malang, Dishub Malang, Intel Kodim dan Korem, Camat Ngantang, Kapolsek Ngantang, Kapolsek Pujon, Kapolsek Batu Kota, Koramil Ngantang, Kades dan Ketua Panitia Rakernas PSHT Wahyu Dutonoto, Direktur LKBH PSHT Rudi Hartono, dan Bidang Organisasi Pusat M. Agus Susilo.
Setelah rakor selesai, semua peserta bersepakat untuk memberikan surat rekomendasi kepada Panitia Rakernas PSHT agar Rakernas dilaksanakan pada, Jum’at-Sabtu (6 – 7 Oktober 2023) mendatang.
Bulu dan Weru Kekeringan, PSHT Ranting Sukoharjo Kirim Bantuan 8 Tangki Air Bersih
“Kami sepakat untuk memberikan rekomendasi kegiatan Rakernas PSHT ini dengan beberapa persyaratan yang tadi kami sarankan. Kami minta kepada Kasat Intel Polres Batu untuk segera menerbitkan surat rekomendasi tersebut,” kata Wakapolres Batu.
Dalam kesempatan itu, Wahyu Dutonoto selaku Ketua Panitia, menyampaikan kepastikan bahwa peserta Rakernas PSHT tahun 2023 bersifat terbatas sesuai surat undangan yang telah dikirimkan ke cabang-cabang dan Pengprov se Indonesia.
Sedangkan M Agus Susilo dari Bidang Organisasi menambahkan, bahwa peserta rakernas sekira 300 orang merupakan utusan cabang dan pengprov.
Geger Upacara HUT ke-78 RI, LKBH PSHT Sesalkan Pernyataan Oknum Kades di Sukoharjo
“Hari Jum’at pagi hingga pukul 11.00 WIB kami adakan registrasi peserta dan pembagian kamar. Habis sholat Jum’at diteruskan dengan pembukaan dan sambutan dari Majelis Luhur dan Ketua Umum,” terangnya.
Pembicara kunci atau keynote speech, lanjut Agus, pihaknya mengundang Kapolda Jawa Timur Irjen Pol. Toni Harmanto dengan membawakan tema “Peran dan Kontribusi PSHT dalam mendukung program Kamtibmas dan Bela Negara”.
“Sebagai wujud aksi bela negara PSHT, kami akan selalu mendukung kebijakan pemerintah, termasuk mendukung pembongkaran tugu-tugu yang menggunakan simbol dan atribut PSHT terutama yang dibangun di atas tanah milik negara dan fasilitas umum lainnya,” ujar Agus.
PSHT Ranting Jebres Solo Gelar Halal Bihalal, Kobarkan Semangat Menolong Masyarakat