“Bahkan, khusus untuk kategori tersebut agar tidak ada antrean sama sekali,” ujarnya. Ia lantas mengenang situasi global 2019 yang kala itu terjadi perang dagang yang membuat dolar naik.
Lalu, pada 2020 pandemi Covid-19 menimpa dunia tak terkecuali Indonesia. Menurutnya, Indonesia mampu menangani Covid lantaran negara ini mempunyai azas gotong royong yang tidak dimiliki oleh negara lain.
“Kita bisa menangani Covid karena kita bersama-sama. TNI, Polri, Pemerintah, Organisasi dan masyarakat turut bahu membahu bisa menangani Covid hingga selesai,”.
“Dengan kebijakan pemerintah yang saat itu bisa diakui oleh dunia. Kita adalah yang terbaik di Asia Pasifik dari mulai vaksin termasuk implikasi akibat Covid,” paparnya.
Selain itu, ia juga titip pesan untuk tetap damai dan kondusif pada pagelaran Pilkada yang akan dilaksanakan 27 November 2024 nanti. “Pada pagelaran Pilkada 2024 nanti marilah kita lakukan proses demokrasi. Biarkan masyarakat menilai. Kita akan menang dengan etika yang santun, dan tidak,”.
Sebagai informasi, Rakerwil MPKU PWM Jawa Tengah ini diikuti oleh 300-an orang yang terdiri dari Pimpinan Daerah Muhammadiyah, Pimpinan Daerah Aisyiyah, Majelis Pembinaan Kesehatan Umum (MPKU) se-Jawa Tengah, Dewan Pengawas Rumah Sakit Muhammadiyah/Aisyiyah, Direktur utama RSMA beserta jajarannya. (*)