Dongeng dan Bantuan Perlengkapan Sekolah untuk Korban Banjir Malang Selatan

Banjir menerjang 12 desa yang tersebar di delapan kecamatan di Kabupaten Malang pada 18 Oktober 2022

28 November 2022, 17:19 WIB

JURNAL HARIANKOTA, MALANG – Siswa sekolah dasar dan taman kanak-kanak korban banjir bandang di Lebakharjo, Ampelgading, Kabupaten Malang kembali ceria dan tertawa lebar. Setelah mereka mengalami trauma pasca bencana banjir Oktober lalu yang menerjang desanya.

Yayasan Dongeng Kepompong Indonesia, Palang Merah Indonesia (PMI), Korps Sukarela Palang Merah Indonesia (KSR-PMI) Unit Kecamatan Turen memberikan dongeng sebagai upaya proses penyembuhan pasca trauma atau trauma healing.

“Dongeng bisa menjadi salah satu cara untuk trauma healing bagi anak-anak pasca bencana,” kata pendongeng dari Yayasan Dongeng Kepompong Indonesia, Yudi Agus Priyanto Langga.

Terdampak Banjir Luapan Sungai, 6996 KK di Sukoharjo Rumahnya Terendam

Saat bencana, katanya, biasanya anak-anak mengalami kecemasan dan ketakutan. Sehingga perlu proses pemulihan atau penyembuhan. Agar mereka kembali ceria, tertawa dan bergembira layaknya anak-anak.

Selain itu, Yudi juga menyisipkan cerita mengenai mitigasi bencana alam. Terutama banjir dan tanah longsor yang berpotensi terjadi di daerahnya. Para siswa antusias, mereka menikmati cerita dan pesan yang disampaikan dalam dongeng dengan media boneka tersebut.

“Anak-anak juga harus berlatih apa yang dilakukan jika terjadi bencana, kemana harus menyelamatkan diri,” ujarnya.

Fenomena Tanah Gerak di Nganjuk, Jalan Antar Desa Ambles hingga 1 Meter

Mereka juga menyalurkan 62 paket perlengkapan sekolah untuk siswa Sekolah Dasar terdiri atas tas, buku, dan pensil. Sebanyak 20 paket serupa juga diberikan kepada siswa Taman Kanak-Kanak. Selain itu, juga dibagikan 200-an paket kudapan untuk para siswa.

“Kami salurkan juga 15 paket sembako untuk guru SD dan TK di Lebakharjo,” ujarnya.

Bantuan paket perlengkapan sekolah, sembako dan kudapan tersebut berasal dari sumbangan siswa TK dan SD di Turen dan sekitarnya. Mereka menggalang bantuan anak-anak korban bencana banjir Malang Selatan melalui dongeng selama sebulan lebih. Hasilnya, terkumpul dana bantuan sebanyak Rp 13 juta dan kudapan.

Peduli Korban Gempa Bumi Cianjur, Polresta Malang Kota Kirimkan Paket Sembako Hingga Obat-obatan

Berita Lainnya

Berita Terkini