JURNAL HARIANKOTA, MALANG – Kepolisian Resor Malang beserta Polsek jajaran serentak melaksanakan program Jumat Curhat di wilayah Kabupaten Malang, Jumat (6/1/2023). Program ‘Jumat Curhat’ yang digagas Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo ini diperuntukkan bagi Polda, Polres, hingga Polsek, supaya kepolisian menerima curhatan masyarakat.
Melalui kegiatan tersebut, masyarakat bisa menyampaikan aspirasi terkait tugas anggota di lapangan termasuk memberi saran dan masukan atas hal yang dirasakan masyarakat.
Kapolres Malang AKBP Putu Kholis Aryana mengatakan, pihaknya beserta Polsek jajaran hari ini serentak melaksanakan Jumat Curhat dengan mengunjungi seluruh korban meninggal dalam tragedi Kanjuruhan di Kabupaten Malang.
Pemulihan Korban Tragedi Kanjuruhan, Polisi Bawa Aremanita Kalipare ke RSUD Malang
“Hari ini kami bersama polsek jajaran melaksanakan kunjungan ke rumah keluarga korban tragedi Kanjuruhan,” ucap AKBP Putu di Polres Malang, Jumat (6/1).
Jumat Curhat kali ini, Kapolres Malang didampingi Muspika Kecamatan Kepanjen mengunjungi keluarga korban meninggal almarhum Ahmad Dani (16) di Jalan Sidomoro, Desa Ngadilangkung, Kecamatan Kepanjen, Kabupaten Malang.
Ahmad Dani merupakan anak kedua dari dua bersaudara pasangan Rohadi (54) Siti Sofiah (50) yang turut menjadi korban dalam tragedi Kanjuruhan 1 Oktober 2022. Dalam kesempatan tersebut Kapolres mendengarkan dan menyerap aspirasi yang disampaikan oleh keluarga korban.
Gelar Jumat Curhat, Kapolresta Malang Kota Dengar Keluh Kesah Sopir Angkot Terminal Madyopuro
“Kami datang bersilaturahmi, mendengar ungkapan hati dari keluarga serta mencoba membantu terkait penanganan lanjutan terhadap keluarga,” ujarnya. Dalam kesempatan tersebut Kapolres berjanji akan memberikan bantuan berupa peningkatan kemampuan personal kepada kakak almarhum, Zulfikar Rafi (24).
Kapolres menyampaikan akan memfasilitasi Rafi untuk mengikuti kursus komputer. Selanjutnya jika keluarga berkenan, Rafi akan diajak serta untuk bekerja di Polres Malang pada bagian administrasi perkantoran.
“Kalau bapak ibu berkenan, Rafi akan kami ajak bekerja di Polres,” lanjutnya. Sementara itu orang tua korban, Rohadi (54) memberikan apresiasi serta ucapan terimakasih kepada pihak kepolisian atas perhatian dan bantuan yang diberikan selama ini.
Hasil Aremania Temui Moeldoko ‘Keluhan Soal Tragedi Kanjuruhan akan Kami Tindaklanjuti‘
“Terimakasih Bapak Kapolres atas kunjungannya, saya sangat-sangat bersyukur tidak bisa berkata apa-apa, hanya bersyukur,” ucap Rohadi. Rohadi juga menyampaikan terkait kepergian putranya, pihak keluarga sudah mengikhlaskan dan menganggap semua adalah musibah. Dia tidak meminta apapun selain bantuan doa untuk almarhum.
“Hanya minta doanya, ndak nuntut apa-apa,” imbuhnya. Dalam kesempatan yang sama, Kepala Desa Ngadilangkung Puji Mahrudin juga mengucapkan terimakasih atas kunjungan Kapolres di wilayahnya. “Terimakasih kepada pihak kepolisian, telah memperhatikan dan memberikan bantuan kepada keluarga korban di desa kami,” ucapnya.
Sebelum mengakhiri kunjungan pagi itu, Kapolres memberikan bantuan tali asih guna meringankan beban yang dirasakan keluarga. “Kami juga mencoba terus memperbaiki diri, semoga berkenan,” pungkas AKBP Putu. (ARM)