BOYOLALI, JURNAL HARIANKOTA– Menjelang bulan Ramadhan, Polres Boyolali menggelar Latihan Pra Operasi (Latpraops) Keselamatan Candi 2025 dipimpin langsung oleh Kapolres AKBP Rosyid Hartanto.
Kegiatan ini diikuti oleh personel yang ditunjuk dari gabungan Bagsat Si Polres Boyolali.
Dilansir dari Humas Polres Boyolali, Jum’at (7/2/2025), Kapolres dalam arahannya menekankan pentingnya kedisiplinan dan kesiapan personel dalam menjalankan operasi yang bertujuan untuk meningkatkan kesadaran serta kepatuhan masyarakat dalam berlalu lintas menjelang bulan suci Ramadhan dan Hari Raya Idul Fitri 1446 Hijriah.
“Operasi keselamatan candi akan berlangsung selama dua pekan. Tujuannya adalah untuk menciptakan keamanan, keselamatan, ketertiban, dan kelancaran lalu lintas (Kamseltibcarlantas) serta meminimalisir angka pelanggaran dan kecelakaan lalu lintas,” kata Kapolres.
Dijelaskan, Latpraops bertujuan memberikan pembekalan teknis dan taktis kepada personel agar dapat menjalankan operasi secara profesional dan humanis di lapangan.
“Keberhasilan operasi sangat bergantung pada pemahaman serta kesigapan personel yang bertugas dalam menghadapi berbagai situasi di jalan raya,” terangnya.
Adapun 11 sasaran utama dalam Operasi Keselamatan Candi 2025 antara lain:
– Menggunakan ponsel saat berkendara
– Berkendara di bawah umur
– Pengendara sepeda motor membonceng lebih dari satu penumpang.
– Tidak menggunakan helm SNI atau safety belt.
– Berkendara dalam pengaruh alkohol
– Melawan arus lalu lintas
– Melebihi batas kecepatan yang ditentukan.
– Kendaraan over dimension dan overload (ODOL)
– Penggunaan knalpot tidak sesuai spesifikasi teknis (knalpot brong), dan
– Kendaraan menggunakan lampu isyarat (strobo) dan sirine yang tidak sesuai ketentuan. (BYL)