JURNAL HARIANKOTA, BOJONEGORO – Pemkab Bojonegoro melalui Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman dan Cipta Karya membangun masjid di wilayah Bojonegoro Barat sebagai objek wisata perbatasan. Tepatnya di desa Sumberejo di kecamatan Margomulyo.
Kepala Bidang Pengelola Sarana (Kabid) Dinas Perumahan Wilayah Bojonegoro Beni Kurniawan mengatakan, pembangunan masjid dimulai pada 2021-2023.
Masjid tersebut akan dibangun di atas lahan seluas 2,9 hektar. Untuk tahap kedua tahun 2022, pekerjaan akan selesai 100%. Ini dalam tahap perencanaan untuk tahun 2023.
Pasar Wisata Bojonegoro Mulai Ramai Pacu Pertumbuhan Ekonomi
“Masjid ini dibangun satu lantai dengan luas bangunan 6.891,0 meter persegi. Bangunan itu memiliki perkantoran dan perpustakaan,” ujarnya, Selasa (17/1/2023).
Masjid ini mampu menampung 1.877 jamaah. Secara khusus, daya tampung bangunan utama mampu menampung 396 orang, lobby 16 orang, kolam renang bagian atas 69 orang, dan halaman 996 orang.
Tempat parkir mobil kini terbagi menjadi dua. Terdapat tempat parkir dalam ruangan untuk 99 mobil dan tempat parkir luar ruangan untuk 8 mobil dan 7 bus.
Saat Presiden Jokowi Ajak Cucu ke Candi Prambanan, Promosikan Wisata Edukasi
“Tujuan pembangunan adalah untuk menjadi tempat ibadah, kawasan hiburan di wilayah barat Bojonegoro. Untuk syiar (Islam) dan juga dapat merangsang lingkungan setempat untuk menumbuhkan ekonomi. Menariknya masjid ini memiliki nilai tambah yang besar,” tambahnya. (gs)