JURNAL HARIANKOTA, SUKOHARJO – Dalam rangka peringatan Hari Pahlawan, Museum Rekor Sukoharjo (Muresko) memberi penghargaan kepada Sumarno (81), seorang pensiunan guru, warga Jombor, Sukoharjo, Jawa Tengah (Jateng), yang melaunching buku yang ditulisnya hingga edisi ke-3.
Buku setebal 250 halaman berjudul “Bukan Sembarang Banyolan” itu, merupakan karya Sumarno sejak pensiun sebagai seorang pendidik. Atas prestasi luar biasa itu, Muresko memberikan penghargaan.
“Ini sekaligus menjadi bagian dari peringatan Hari Pahlawan 10 Nopember. Jadi hari ini pakde Sumarno meluncurkan buku, dan mendapat penghargaan dari Muresko sebagai Pensiunan Terkreatif,” kata Bimo ‘Kokor’ Wijanarko, Kamis (24/11/2022).
Door Prize Penggembira Muktamar ke-48, Guru SMK Muhammadiyah 1 Sleman Dapat Rumah
Dalam arsip Muresko, penghargaan yang diberikan kepada Sumarno tercatat menempati urutan ke-448. Menurut Kokor, apa yang dilakukan Sumarno merupakan hal yang sangat luar biasa, jika dilihat dari usianya.
“Tadi juga disampaikan melalui puisi berjudul ‘Kerawang Bekasi’ yang dibacakan oleh para lansia yang sengaja kami hadirkan di acara ini. Arti dari puisi itu adalah, kita jangan melupakan pak Sumarno,” kata Kokor.
Sumarno adalah salah satu contoh dari sekian banyak guru-guru yang telah menanamkan kebaikan kepada ribuan anak didik. Apa yang telah diperbuat Sumarno bersama guru-guru lainnya, berjasa besar dalam mencerdaskan generasi muda.
Dibalik Sukses Mason Chocolate Tembus Pasar Eropa, Ada Peran Masyarakat Lokal Bali
“Generasi muda sekarang bisa maju, karena leluhur kita, atau para guru yang telah pensiun ini. Mereka (pensiunan guru-Red) memiliki semangat yang sangat luar biasa,” paparnya.
Menurut Kokor, buku Sumarno sangat berkelas, dan patut mendapat penghargaan. Sejak pensiun hingga sekarang, Sumarno juga masih aktif berkarya dalam komunitas sesama pensiunan guru. Mereka juga hadir dalam acara itu.
Disela acara launching, Sumarno menjelaskan, bahwa isi bukunya tentang beberapa banyolan, kemudian juga berisi tentang guru yang mempunyai prestasi luar biasa. Ada 11 figur guru yang masuk dalam buku itu.
Sebar Stiker Call Center 110, Polres Sukoharjo Sosialisasi Layanan Aduan 24 Jam Non Stop
“Guru yang sudah pensiun itu memiliki prestasi menggunung, saya rekam menjadi tulisan dalam buku. Jadi, buku ini bersifat edukatif, inovatif, dan inspiratif, terutama bagi generasi sekarang,” pungkasnya. (Sapto)