JURNAL HARIANKOTA – Dua buah gunungan terbuat dari tahu setinggi sekira tiga meter jadi rebutan warga dalam kirab budaya Hari Ulang Tahun (HUT) Kartasura ke-342 yang berlangsung di petilasan Keraton Kartasura, Sukoharjo, Jawa Tengah (Jateng) pada, Minggu (11/9/2022) sore.
Disaksikan Wakil Bupati Sukoharjo Agus Santosa, Gusti Kanjeng Ratu Wandansari, lebih akrab dengan panggilan Gusti Moeng yang hadir bersama suaminya, Kanjeng Pangeran Edi Wirabumi, tahu makanan khas produk UMKM Kartasura itu ludes dalam hitungan menit usai dikirab.
Kirab diikuti beberapa kelompok masyarakat Kartasura dengan menampilkan keunikan dan ciri khas masing-masing. Ada gunungan tahu raksasa, berbagai jenis tumpeng, kesenian Reog Ponorogo, barisan kelompok seni bela diri, kelompok pelestari budaya, dan yang lainnya.
Dalam kesempatan ini, Bupati Sukoharjo Etik Suryani yang hadir diwakili Wakil Bupati, menyampaikan apresiasinya kepada seluruh komponen masyarakat Kartasura yang telah menggelar kirab budaya dalam rangka HUT Kartasura ke-342.
“Indonesia adalah negeri yang kaya akan budaya. Bermacam-macam budaya tersebut merupakan salah satu kekuatan sekaligus menjadi karakreristik bangsa Indonesia,” kata Bupati dalam sambutannya yang dibacakan Wakil Bupati.
Dengan mengetahui masa lalu, lanjutnya, kita bisa menyongsong masa depan yang lebih baik. Bahkan dengan satu tinggalan budaya dari masa lalu, kita bisa mempelajari banyak hal.
Sambut 1 Suro, Petilasan Kasultanan Keraton Padjang Gelar Kirab Budaya Keliling Desa
“Kita bisa mengambil contoh dari warisan budaya di Indonesia, salah satunya Keraton Kartasura. Tidak akan ada habisnya jika kita harus menjabarkan berbagai ilmu yang bisa kita dapat dari sejarah Keraton Kartasura,” ujarnya.
Oleh karenanya, Bupati menekankan, seluruh komponen masyarakat harus bisa bersama-sama menjaga warisan budaya agar pengetahuan yang ada didalamnya dapat dilihat buktinya.
“Melestarikan warisan budaya bisa dimulai dengan hal kecil, seperti menjauhi larangan di sekitar warisan budaya, tidak merusak obyek, dan menjaga lingkungan sekitarnya,” imbuh Bupati.