JURNAL HARIANKOTA – Sejumlah material proyek Pembangunan Masjid Taman Sriwedari, Solo, Jawa Tengah (Jateng) diangkut kembali dibawa keluar dengan truk-truk besar.
Pengambilan kembali material dengan menggunakan alat berat itu ternyata dilatari belum adanya pembayaran dari pihak kontraktor. Material diambil kembali oleh vendor atau suppliernya setelah pembangunan terhenti ditengah jalan.
Seperti penuturan Wakil Sekretaris Panitia Pembangunan Masjid Taman Sriwedari, Farid Sunarto, saat dikonfirmasi, bahwa pengambilan material tersebut sudah berlangsung sejak beberapa hari terakhir.
“Pengambilan material proyek masjid sudah berlangsung sejak beberapa hari terakhir. Karena, itu memang masih miliknya vendor (supplier material),” kata Farid, pada Sabtu (6/8/2022).
Menurutnya, PT Wika selaku kontraktor pembangunan masjid sudah memberi tahu panitia bahwa sebagian material diambil vendor karena kewajiban pembayaran belum bisa diselesaikan.
Adapun jenis material yang diambil dan diangkut menggunakan truk, diantaranya, batu granit, andesit, marmer, dan box culvert untuk saluran air. Hanya saja untuk jumlah material yang diambil, Farid mengaku tidak tahu.
Meroket Lampaui Target, Indonesia Dipastikan Juara Umum Asean Para Games 2022 di Solo