Promosi Judi Online, Warga Kemiri Kidul Ditangkap Polres Purworejo
Modus operandi tersangka dengan sengaja menawarkan aplikasi yang memiliki muatan perjudian dengan cara melakukan live streaming dengan akun media sosial
5 Juli 2024,
20:54
WIB
KEBUMEN, JURNAL HARIANKOTA – Gus Hakim Musyaffa yang merupakan salah satu anggota Dewan Suro PKB Kebumen dan Pengasuh Ponpes Al Hidayah Wonoyoso ikut serta meramaikan bursa calon wakil bupati pada Pilkada 2024.
Gus Hakim Musyaffa melakukan pengambilan formulir pendaftaran sebagai Bakal Calon Wakil Bupati Kebumen 2024 pada Sabtu (8/6/2024).
Acara yang diselenggarakan di Jl. Arumbinang Kebumen, tepatnya di Kantor DPC PKB Kebumen tersebut dihadiri beberapa tokoh penting dari PKB Kebumen seperti Sekretaris Dewan Syuro DPC PKB Kebumen, H. Drs. Mahrur Adam Maulana, M.Ag., Sekretaris DPC PKB, Ir. Sri Hari Susanti, MM., dan Ketua Desk Pilkada DPC PKB Kebumen, Teguh Prayitno, serta puluhan santri dari Ponpes Al Hidayah Wonoyoso Kebumen.
Setelah mengambil formulir pendaftaran, Gus Hakim Musyaffa menyatakan bahwa Pengambilan formulir pendaftaran ke Kantor DPC PKB Kebumen untuk ikut berkontestasi pilbup 2024 ini tidak lepas dari dorongan para santri.
Dukungan ini kemudian menjadi pelecut semangat serta motivasi untuk mewarnai kontestasi Pilbup Kebumen 2024.
“Saya merupakan kader tulen PKB, dan PKB di Kebumen sekarang sangat powerfull. Jadi rumah besar karena partai pemenang pileg dengan 11 kursi parlemen. Ini sudah lebih dari cukup untuk kader bisa duduk di eksekutif”, ujar Gus Musyaffa pada kesempatan tersebut.
Menurut Gus Musyaffa PKB memiliki hubungan yang erat dengan kalangan pesantren sepanjang sejarahnya. Partai ini telah secara aktif memberikan kontribusi nyata untuk mendukung pesantren, termasuk berperan dalam kehadiran Peraturan Daerah tentang Pesantren di Kebumen.
Bagi saya, penting untuk terus menjaga dan meneruskan perjuangan yang telah dilakukan oleh PKB, salah satunya melalui peran dalam pemerintahan eksekutif.
Gus Musyaffa juga menerangkan bahwa masih ada banyak masalah yang perlu diselesaikan di Kebumen, termasuk masalah pengangguran, kemiskinan, pendidikan formal dan non-formal, kesenjangan sosial, dan perbaikan infrastruktur.
Oleh karena itu, ia memiliki tujuan yaitu memperkuat kehadiran PKB di pemerintahan eksekutif. Dalam konteks ini, jabatan di eksekutif dipandang sebagai alat atau sarana untuk memperjuangkan kemaslahatan masyarakat.
Kemudian ketika ditanya terkait rekomendasi dari pusat, Gus Musyaffa menyerahkan sepenuhnya kepada pimpinan di pusat.
“Terkait rekomendasi, kami menyerahkan sepenuhnya kepada mekanisme dan aturan partai karena rekom tersebut mutlak hak prerogatif ketua umum. Saya tidak bisa cawe-cawe. Tinggal ikuti saja mekanisme yang ada”, terang Gus Musyaffa.
Gus Musyafa sendiri selain menjadi Ketua Dewan Syuro DPC PKB Kebumen, dia juga menjabat sebagai Ketua RMI PCNU Kebumen, Wakil Ketua Tanfidziyah PCNU Kebumen, Penasehat PC PMII Kebumen, serta Dewan Penasehat KNPI Kebumen. Selain itu, dia juga menjabat sebagai Ketua Badko LPQ Kebumen.(Risang)
