SUKOHARJO, JURNAL HARIANKOTA – Pasangan Calon Bupati Etik Suryani, S.E, M.M., dan Eko Sapto Purnomo menghadiri Pengajian Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWCNU) Polokarto pada Sabtu (7/9/2024) malam.
Acara ini diselenggarakan dalam rangka peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1446 H/2024 M. Dalam sambutannya, Etik Suryani, yang juga menjabat sebagai Bupati Sukoharjo, mengajak warga Desa Wonosari untuk menolak golput (golongan putih) dalam Pemilu mendatang.
Ia menekankan pentingnya partisipasi masyarakat dalam menentukan arah pembangunan Sukoharjo ke depan. “Setiap suara sangat berharga dan memiliki peran penting,” tegas Etik.
Etik juga menyampaikan harapannya untuk mendapatkan dukungan penuh dari warga Desa Wonosari dalam melanjutkan program pembangunan Sukoharjo. Ia menekankan pentingnya kerjasama dan partisipasi aktif masyarakat dalam mewujudkan visi Sukoharjo yang sejahtera dan bermartabat.
Acara yang dihadiri oleh sekitar 1.200 jama’ah NU dari seluruh Kecamatan Polokarto ini diawali dengan pembacaan ayat suci Al-Qur’an.
Selain Etik dan Eko Sapto, hadir pula AKP Marlin Supu Payu (Kapolsek Polokarto), Letkol Inf. Sugiyono (Danramil Polokarto), Dahono Marlianto (Dapil 5 Terpilih dari fraksi PDIP), dan Sumarsih Depik (Pimpinan Anak Cabang (PAC) Fatayat NU Polokarto).
Kehadiran Etik Suryani dan Eko Sapto di acara pengajian NU ini dapat diinterpretasikan sebagai bagian dari strategi politik untuk memperoleh dukungan dan simpati dari anggota NU di Polokarto dalam konteks persiapan Pilkada.
Mengingat hal ini, Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) Sukoharjo berkoordinasi dengan Komisi Pemilihan Umum (KPU) untuk meningkatkan kapasitas dan kewenangan dalam mengawasi proses pemilihan secara adil dan transparan.(Hanindya)