WONOGIRI, JURNAL HARIANKOTA – Perkembangan harga berbagai komoditas pada Mei 2024 secara umum menunjukkan adanya kenaikan.
Berdasarkan data BPS Kabupaten Wonogiri, pada Mei 2024 terjadi inflasi y-on-y sebesar 2,57 persen, atau terjadi kenaikan Indeks Harga Konsumen (IHK) dari 104,42 pada Mei 2023 menjadi 107,10 pada Mei 2024.
Tingkat deflasi m-to-m sebesar 0,38 persen dan tingkat inflasi y-to-d sebesar 1,02 persen. Kepala BPS Kabupaten Wonogiri, Rahmad Siswanto mengatakan terdapat kelompok penyumbang inflasi terbesar secara tahunan.
“Kelompok makanan, minuman dan tembakau masih menjadi indeks kelompok pengeluaran penyumbang inflasi y-on-y terbesar dengan besaran 6,26 persen dengan rincian subkelompok makanan sebesar 6,38 persen, subkelompok minuman yang tidak beralkohol sebesar 4,18 persen, dan subkelompok rokok dan tembakau sebesar 6,44 persen,” kata Kepala BPS (03/05).
Selain itu, dari kelompok-kelompok tersebut terdapat komoditas yang secara dominan memberikan andil inflasi secara tahunan.
“Komoditas yang dominan memberikan andil sumbangan inflasi y-on-y, yaitu: beras sebesar 0,65 persen, bawang merah sebesar 0,36 persen, Sigaret Kretek Mesin (SKM) sebesar 0,20 persen, bawang putih sebesar 0,19 persen, gula pasir sebesar 0,14 persen, bandeng diawetkan sebesar 0,08 persen, jeruk dan kopi bubuk sebesar 0,07 persen, cabai merah sebesar 0,06 persen, Sigaret Kretek Tangan (SKT), Sigaret Kretek Putih Mesin (SPM), dan daun bawang masing-masing sebesar 0,05 persen,” pungkasnya. (Aryasa)