5 Bulan Ditutup, Pendakian Gunung Merbabu via Selo Kembali Dibuka

Para pendaki diimbau untuk menaati seluruh peraturan yang telah ditetapkan

19 April 2025, 17:48 WIB

BOYOLALI, JURNAL HARIANKOTA– Setelah sekira lima bulan ditutup karena pertimbangan keselamatan dan cuaca ekstrem, jalur pendakian Gunung Merbabu via Resort Selo, Kecamatan Selo, Kabupaten Boyolali, akhirnya kembali dibuka untuk umum.

Momentum pembukaan oleh Kepala Seksi Pengelolaan Taman Nasional (SPTN) Wilayah 2 Balai Taman Nasional Gunung Merbabu via Selo, Tri Wiyanto, mendapat pengawalan ketat petugas gabungan pengamanan jalur pendakian, pada Jum’at (18/4/2025).

Usai apel, para petugas melaksanakan pemantauan dan pengontrolan di sejumlah titik strategis. Salah satunya di Posko Perdes (penarikan distribusi desa) di perempatan Dukuh Selo Tengah, yang menjadi titik awal perjalanan para pendaki menggunakan ojek menuju Kantor Balai Taman Nasional (BTN).

Jalur ini dinilai cukup rawan karena jalan sempit dan potensi longsor yang tinggi, sehingga pengawasan keselamatan diperketat.

Para pendaki diimbau untuk menaati seluruh peraturan yang telah ditetapkan, termasuk tetap memfasilitasi keperluan keamanan dan keselamatan pribadi, menjaga kebersihan, tidak membawa barang terlarang, serta mematuhi jalur resmi pendakian.

Petugas BTN bersama tim gabungan juga melakukan pemeriksaan ketat terhadap tas ransel para pendaki, untuk memastikan bahwa bekal yang dibawa sesuai ketentuan dan tidak membahayakan ekosistem taman nasional.

Kapolsek Selo, Polres Boyolali, IPTU Kiryanta menyampaikan bahwa kehadiran Polri dalam pengamanan pembukaan jalur pendakian merupakan bagian dari komitmen pelayanan kepada masyarakat.

“Polri hadir untuk masyarakat. Kami turut memantau keamanan dan keselamatan jalur pendakian agar para pendaki merasa nyaman dan terlindungi. Kolaborasi ini adalah bentuk nyata kepedulian kami terhadap wisata alam yang menjadi kebanggaan Boyolali,” pungkas Kiryanta.

Kegiatan pengamanan dan pengawasan jalur pendakian Gunung Merbabu via Selo berjalan dengan aman, tertib, dan lancar. Posko pengawasan akan terus disiagakan selama masa pembukaan pendakian berlangsung. (BYL)

Berita Lainnya

Berita Terkini