2 Nyawa Melayang, Polisi Ungkap Pemicu Laka Mobil Tabrak 2 Motor di Simpang Joho

Dalam kejadian itu ada empat korban, dimana masing - masing mengendarai motor berboncengan

17 Mei 2025, 15:12 WIB

SUKOHARJO, JURNAL HARIANKOTA– Kasus kecelakaan maut antara mobil dan dua motor di Simpang Empat Pangin, Kelurahan Joho, Sukoharjo, pada Rabu (14/5/2025) kemarin, diduga akibat kelalaian sopir mobil.

Peristiwa yang terjadi sekira pukul 12.45 WIB itu, mengakibatkan dua korban jiwa dari salah satu pengendara motor dan pemboncengnya. Hingga kini Satlantas Polres Sukoharjo masih melakukan penyelidikan.

“Kecelakaan ini diduga karena kelalaian pengemudi mobil. Dari rekaman CCTV yang ada dan kami selidiki, mobil terlihat menerobos lampu merah (traffic light),” kata Kasat Lantas Polres Sukoharjo, Iptu Doohan Octa Prasetya, Jum’at (16/5/2025)

Dalam kejadian itu ada empat korban, dimana masing – masing mengendarai motor berboncengan. Dua korban meninggal dunia dan dua orang korban lainnya masih dalam perawatan di rumah sakit akibat luka-luka yang dideritanya.

Adapun kronologi kecelakaan, bermula saat sepeda motor Yamaha Fino nopol AD 4564 OK dikemudikan warga bernama Carmia Aramitha memboncengkan Aqila Meisya Anggita. Sementara sepeda motor Honda Vario nopol AD 3811 ANB dikemudikan Saktia Pratama memboncengkan Usman Selfara.

Kedua motor itu berjalan beriringan dari arah utara. Sedangkan, mobil jenis minibus Daihatsu Blind Van nopol AD 9295 CF yang dikemudikan Asidanto Maulana berjalan dari arah barat hendak ke arah timur.

“Saat melintas di lokasi kejadian, sopir mobil diduga tidak memperhatikan rambu lalu lintas. Saat kejadian, lampu lalu lintas menyala merah. Dari keterangan pembantu sopir, saat itu sopirnya hendak menyalakan rokok,” terang Kasat Lantas.

Akibat kurangnya kewaspadaan sopir, mobil menabrak dua motor yang berjalan beriringan saat lampu traffict light menyala hijau dari arah utara ke selatan. Tak ayal akibat tabrakan itu motor berikut pengendara dan pemboncengnya terpental.

“Semula saat kejadian ada satu korban yang meninggal dunia di lokasi, namun selang beberapa jam menyusul satu lagi yang meninggal setelah sempat dilarikan ke rumah sakit,” ungkapnya.

Untuk identitas korban yang meninggal, yaitu pengendara Honda Vario bernama Sakti Pratama, warga Desa Lorog, Kecamatan Tawangsari; dan Usman Selfara yang membonceng.

“Saat ini kami masih melakukan pemeriksaan saksi-saksi, dan dalam waktu dekat akan segera dilakukan penetapan tersangka untuk selanjutnya kami bawa hingga ke tahap pengadilan. Untuk barang bukti satu mobil dan dua motor sudah diamankan di Satlantas,” tandas Doohan. (Sapto/SKH)

Berita Lainnya

Berita Terkini