JURNAL HARIANKOTA, MALANG – Wakil Walikota Malang, Ir. H. Sofyan Edi Jarwoko, menyebut para veteran memiliki andil strategis untuk membangkitkan nilai-nilai semangat juang kepahlawanan kepada generasi muda penerus bangsa.
Menurutnya, sinergi ini harus dieratkan, guna mempersiapkan generasi muda dalam menyongsong Indonesia Emas pada 2045 dengan tetap berpegang teguh pada karakter bangsa Indonesia.
“Anak-anak pandai, cerdas, memiliki intelektual, memiliki keterampilan itu penting. Tetapi sangat mengkhawatirkan jika mereka tidak mencintai negaranya tidak mempunyai kecintaan jiwa nasionalisme. Itu pun juga tidak cukup, harus dikuatkan kualitas spiritual dan sosialnya, supaya kita tidak kehilangan jati diri bangsa pada saat yang sangat baik di bonus demografi pada 2045 nanti,” urai Wawali Sofyan Edi pada kegiatan Sarasehan Peringatan Hari Pahlawan Tahun 2022, yang digelar oleh Dinas Sosial P3AP2KB Kota Malang, bertempat di Hotel Savana, Rabu (16/11/2022).
Aksi Solidaritas 40 Hari Pasca Insiden Kanjuruan di Kota Malang
Menurutnya, penguatan nilai-nilai karakter bangsa pada diri generasi muda bisa ditanamkan melalui pendidikan karakter pada usia dini. Serta melalui peringatan Hari Pahlawan 10 November, yang sarat makna perjuangan kepahlawanan.
Veteran yang dihadirkan pada acara ini, ucap Wawali Sofyan Edi, adalah pelaku sejarah yang dapat menceritakan perjuangan memerdekaan Indonesia dan makna kepahlawanan.
“Alhamdulillah kami hari ini bertemu, bersilaturahim langsung, bertatap muka langsung dengan Bapak Ibu sekalian (veteran, red); pelaku dari perjalanan sejarah yang ada selama ini. Ini sebuah kebahagiaan luar biasa, terlebih di Bulan November kita selalu memperingati Hari Pahlawan. Ada perjalanan panjang kemerdekaan Bangsa Indonesia yang harus disampaikan, dan veteran bisa menceritakan itu,” ungkapnya.
Dinilai Tak Menghormati Hari Peringatan G30S PKI, Event Boyolali Festival 2022 Diprotes Warga
Karena itu Bung Edi, sapaan akrab Wawali Malang, berpesan agar generasi muda mengambil hikmah dari peringatan Hari Pahlawan dengan meneladani perjuangan para pahlawan termasuk veteran.
“Nilai-nilai perjuangan yang saya maksud adalah rela berkorban, cinta tanah air, sikap nasionalisme, kemudian bahu-membahu, saling menghormati, kalau sudah memahami daripada nilai-nilai itu, harapan kita kedepan bisa melaksankaan dalam kehidupan kegiatan sehari-hari,” kata Bung Edi.
Terakhir, Bung Edi menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya sarasehan ini sebagai wadah berbagi ilmu antar lintas generasi.
Polda Jateng Apresiasi Dukungan FUIS dan Elemen Masyarakat Semarang, Sikat Habis Perjudian
“Semoga kebersamaan yang terjalin makin memantabkan komunikasi dan koordinasi antar lintas generasi guna menyamakan gerak langkah memajukan pembangunan di Kota Malang, dengan berlandaskan semangat Hari Pahlawan yang didalamnya mengandung nilai-nilai kepahlawanan,” tutur Bung Edi mengapresiasi.
Sebagai informasi, kegiatan ini dihadiri oleh Komandan Kodim 0833 Kota Malang, Letkol Kav. Heru Wibowo Sofa, Kepala Dinsos P3AP2KB, Penny Indriani, serta jajaran veteran di Kota Malang mulai dari Pepabri, LVRI, DHC-45, TRIP, serta sejumlah mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi di Kota Malang. (ARM)