JURNAL HARIANKOTA, SUKOHARJO – Monitoring dan pelepasan bantuan beras Cadangan Pangan Pemerintah (CPP) untuk wilayah Kabupaten Sukoharjo dilakukan Perum Bulog Cabang Surakarta bertempat di Balai Desa Pandeyan, Kecamatan Grogol, pada Kamis (13/4/2023).
Secara simbolis penyerahan beras bantuan gratis dari pemerintah itu dilakukan oleh Bupati Sukoharjo Etik Suryani, sekaligus juga menyampaikan apresiasinya kepada Bulog Surakarta, karena Sukoharjo menjadi yang pertama di Jawa Tengah.
“Ini bantuan beras gratis yang kemarin diluncurkan Presiden Joko Widodo di gudang Bulog Kartasura. Setiap Keluarga Penerima Manfaat (KPM) mendapat 10 kilogram,” kata Bupati.
Bupati menyebutkan, jumlah bantuan pangan beras yang diterima untuk warga Kabupaten Sukoharjo total sekira 719 ton. Sementara tercatat ada 71.930 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) yang tersebar di 12 kecamatan yang ada di Sukoharjo.
“Pada pembagian hari ini, kami drop serentak di 58 titik, dengan per titik 14 ton beras, untuk total KPM 1.400 KK. Masing-masing KPM menerima 10 kilogram beras, gratis dari pemerintah,” ujar Bupati.
Dijelaskan Bupati, bantuan pangan berupa beras 10 kilogram tersebut nantinya diberikan tiga kali selama tiga bulan dimulai dari April ini. Dimana total setiap KPM akan menerima 30 kilogram beras.
Operasi Pasar di Sukoharjo, Bulog Jual Beras Medium Murah, 5 Kilo Rp42.500
“Jadi setiap bulan, satu KPM dapat 1 sak, per sak 10 kilogram beras yang merupakan cadangan pangan dari Bulog,” ujar Bupati.
Dari hasil monitoring itu, Bupati mengatakan secara umum penyaluran beras bantuan CPP tidak ada masalah. Masyarakat terlihat antusias namun tertib saat mengantri.
Wakil Pimpinan Cabang Bulog Surakarta, Andrew R Shahab yang mendampingi Bupati Sukoharjo menyampaikan, bahwa beras bantuan yang disalurkan ini berkualitas medium.
Beda Kepentingan, KTNA Sukoharjo Dukung Program Gerakan ASN Membeli Beras Sukoharjo
“Ini sudah sesuai dengan amanat dari Surat Badan Pangan Nasional No. 63/TS.03.03/K/3/2023 tanggal 10 Maret 2023. Adapun penyaluran kami lakukan tiga kali selama tiga bulan berturut-turut,” ungkapnya.
Dalam kesempatan itu, Andrew membenarkan bahwa Kabupaten Sukoharjo merupakan daerah pertama di Jawa Tengah yang mendapat distribusi penyaluran CPP 100%.
“Untuk proses penyaluran ini ada tiga pihak yang terlibat, Bulog, Transporter, dan Pemkab Sukoharjo, jadi kami terus berkoordinasi, dan hingga saat ini semua berjalan lancar,” tandasnya. (Sapto)
