Turut hadir dalam pembukaan Pasar Murah Ramadhan; Wakil Walikota Malang, Ir. H. Sofyan Edi Jarwoko, Kepala Perwakilan Bank Indonesia Malang, Samsun Hadi, Kepala Otorias Jasa Keuangan, Sugiarto Kasmuri, Ketua TP PKK Kota Malang, Widayati Sutiaji, Ketua I TP PKK Kota Malang, Elly Sofyan Edi, dan Ketua Dharma Wanita Kota Malang, Yuni Erik Setyo.
Lebih lanjut Walikota Sutiaji mengingatkan agar masyarakat tidak perlu panic buying untuk mengantisipasi flukutasi harga jelang lebaran.
“Tidak perlu ada panic buying. Seperti harga minyak juga masih terkontrol , harga beras, gula, telur, saat ini masih terpantau dengan baik. Setiap minggu kita adakan rapat berkaitan dengan pengendalian inflasi, ini agar negara dapat mengontrol fluktuasi harga. Pasar murah ini juga menjadi salah satu upayanya,” bebernya.
Forkopimda Malang Bongkar Praktik Arena Judi Sabung Ayam di Dua Lokasi
Walikota Sutiaji juga berpesan kepada seluruh komponen di Kota Malang untuk senantiasa bersama-sama menjaga kestabilan ekonomi.
“Komitmen diantara kita; bahwa kemarin angka month to month inflasi kita cukup terkendali, dan kita termasuk terendah se-Jawa Timur. Mudah-mudahan terus kita kuatkan, sehingga stabilitas inflasi kita bagus. Dan ini semua berkat kontribusi panjenengan semua,” ucapnya mengapresiasi.
Sementara itu, Kepala Diskopindag Kota Malang, Eko Sri Yuliadi menyebutkan bahwa kegiatan ini digelar dalam rangka mengendalikan inflasi di Kota Malang.
Polres Malang Ajak Masyarakat Bijak Bermedsos, Antisipasi Penyebaran Hoax Jelang Pemilu 2024
“Kegiatan Pasar Murah Ramadhan ini dalam rangka menjaga stabilitas harga bahan pokok, dan memenuhi kebutuhan masyarakat Kota Malang dalam rangka menyambut Hari Raya Idul Fitri, dan meningkatkan daya beli masyarakat di masa pemulihan pandemi COVID-19,” terangnya. (ARM)