Kasus Pembunuhan Ibu Dua Anak di Ampelgading Malang dalam Proses Penyelidikan Polisi

Korban merupakan seorang ibu dua anak warga Dusun Licin, Desa Lebakharjo, Kecamatan Ampelgading, Kabupaten Malang

19 Desember 2022, 13:46 WIB

JURNAL HARIANKOTA, MALANG – Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Malang Polda Jatim menangani kasus pembunuhan seorang wanita yang terjadi di Kecamatan Ampelgading, Kabupaten Malang, Minggu (18/12022).

Korban meninggal dunia diketahui bernama Linawati (33), seorang ibu dua anak warga Dusun Licin, Desa Lebakharjo, Kecamatan Ampelgading, Kabupaten Malang. Ia ditemukan tak bernyawa bersimbah darah di dalam rumahnya sekitar pukul 07.45 WIB.

Kapolres Malang AKBP Putu Kholis Aryana melalui Kasatreskrim IPTU Wahyu Rizki Saputro membenarkan kejadian pembunuhan tersebut, hingga kini pihaknya masih melakukan penyelidikan terhadap kasus ini.

Temuan Mayat di Pinggir Bengawan Solo Sukoharjo, Keluarga di Wonogiri Menduga Korban Pembunuhan

“Betul, Tim dari Inafis juga sudah melakukan olah TKP,” ucap IPTU Wahyu saat dikonfirmasi di Polres Malang, Senin (19/12). Kasatreskrim menambahkan, temuan tubuh korban berawal dari teriakan minta tolong anak korban, D (8), bahwa ibunya dibunuh oleh seseorang.

Warga yang mengetahui segera menuju ke lokasi, namun disaat bersamaan dari rumah korban keluar seorang pria dengan membawa pisau yang kemudian lari ke arah pekarangan belakang rumah.

“Setelah dicek warga, ternyata diketahui korban sudah meninggal dunia bersimbah darah di dalam rumah,” ujarnya. Polisi yang datang segera mengamankan TKP dengan memasang garis polisi. Tim Inafis juga melakukan olah TKP dan pemeriksaan awal kondisi jenazah.

Bunuh Bibi Sendiri Hanya Soal Warisan, Seorang Pria di Bandung Terancam 15 Tahun Penjara

Dari pemeriksaan awal, korban mengalami luka yang cukup parah di bagian leher seperti sayatan benda tajam dan sejumlah luka tusuk pada bagian perut. Jenazah korban kemudian dibawa ke rumah sakit Saiful Anwar Kota Malang untuk keperluan autopsi.

Diketahui, lokasi rumah korban terletak di pelosok dusun yang dekat dengan hutan. Saat kejadian, situasi sekitar sepi sehingga saat ada peristiwa tersebut tidak banyak warga yang mengetahui dan memberikan bantuan.

Berdasarkan keterangan warga, hanya ada dua anak korban di dalam rumah, sedangkan N (38) suami korban sedang bekerja.

Ungkap Kasus Temuan Mayat di Bengawan Solo Nguter, Polres Sukoharjo Ringkus 3 Tersangka Penganiaya Korban

Lebih lanjut Wahyu menjelaskan, pihaknya kini masih melakukan pengejaran terhadap pelaku. Sejumlah petunjuk dan keterangan saksi di lokasi kejadian menjadi bahan penyelidikan polisi untuk mengungkap kasus ini.

“Petugas sudah bergerak melakukan pengejaran, semoga segera terungkap,” pungkasnya. (u-hmsresma)

Berita Lainnya

Berita Terkini