Kapolri Hadiri Kompolnas Award, Serukan Polri Siap Jadi Organisasi Modern, Tidak Anti Kritik

Polri siap menjadi organisasi modern yang beradaptasi dengan perkembangan zaman

22 Juni 2023, 17:53 WIB

JURNAL HARIANKOTA, JAKARTA – Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menyerukan, Polri siap menjadi organisasi modern yang beradaptasi dengan perkembangan zaman demi memberikan perlindungan, pelayanan, dan pengayoman, terbaik bagi seluruh masyarakat Indonesia.

Penegasan itu disampaikan Kapolri dalam kegiatan Penganugerahan Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) Award Tahun 2023, di The Sultan Hotel, Jakarta, Rabu (21/6/2023) malam.

“Tentunya yang bisa kami lakukan bahwa, Polri harus mempersiapkan diri sebagai organisasi modern untuk siap membuka diri, menerima koreksi dan tentunya tidak anti-kritik,” kata Sigit.

Bakti Sosial Polri Sambut HUT Bhayangkara ke-77 Panen Apresiasi Masyarakat

Sigit mengakui bahwa setiap elemen warga berhak mengawasi seluruh personel Kepolisian dalam menjalankan tugasnya sebagai pelindung, pelayan dan pengayom serta pemelihara keamanan dan ketertiban masyarakat. Namun terkadang dalam pelaksanaan nyata di lapangan tidak mudah.

“Kami sadari bahwa kami memiliki tugas pokok yang tentunya dalam keseharian selalu diikuti. Dan tidak mudah untuk melaksanakan apa yang namanya harkamtibmas, perlindungan, pelayanan, pengayoman serta melakukan penegakan hukum,” ujar Sigit.

Selain tugas pokok tersebut, Sigit mengungkapkan, Polri bersama TNI dan seluruh stakeholder terkait juga memiliki tanggung jawab untuk mengawal dan memastikan seluruh kebijakan program pemerintah untuk kesejahteraan masyarakat berjalan dengan baik dan lancar. Khususnya di tengah situasi global yang penuh dengan ketidakpastian seperti saat ini.

Kapolri dan Panglima TNI Buka Pelatihan Latsitarda Nusantara di Padang, Wujudkan Soliditas dan Sinergisitas

“Kita harus memastikan bahwa program itu berhasil untuk mempersiapkan agar kita bisa lepas landas menuju Indonesia Emas tahun 2045. Disisi lain kita dihadapkan dinamika kegiatan operasional yang tentunya ada yang bisa dinilai positif, namun juga ada hal kemudian menjadi negatif manakala itu terjadi penyimpangan yang dilakukan di era digital, Hyper Connectivity,” ujar Sigit.

Sigit menyebut, saat ini Indonesia sudah memasuki era Citizen Journalism atau jurnalisme warga. Dimanapun, kapanpun, dan siapapun bisa menjadi sumber berita, sehingga semua menjadi lebih terbuka.

“Setiap apa yang kita lakukan, masyarakat tahu pada saat baik, maka apabila masyarakat kemudian ingin angkat menjadi baik. Demikian pula sebaliknya pada saat kita buruk, apabila masyarakat angkat dan viralkan maka wajah kita menjadi buruk. Ini adalah risiko yang kita hadapi dalam era seperti ini,” ucap Sigit.

Kapolri dan Panglima TNI Periksa Tactical Floor Game Pasukan Pengaman KTT ASEAN

Berita Lainnya