Dosen FK UMM Beri Daftar Makanan yang Harus Dihindari saat Berbuka

Menurut dr. Fatimah Masyhur, menu yang seimbang dan mengandung cukup protein nabati dan hewani, sayur, buah, serta air putih sangat penting untuk memenuhi kebutuhan nutrisi tubuh

29 Maret 2023, 09:32 WIB

JURNAL HARIANKOTA, MALANG – Berbagai menu makanan berbuka puasa menjadi pilihan menggiurkan. Sayangnya, tidak semua makanan yang bercita rasa nikmat, tepat dikonsumsi saat berbuka. Bahkan beberapa penganan favorit masyarakat Indonesia seperti gorengan menjadi menu yang wajib dihindari.

dr. Fatimah Masyhur, dosen Program Studi Pendidikan Dokter Universitas Muhammadiyah Malang menyampaikan bahwa gorengan dapat menyebabkan gangguan dalam proses pemompaan darah.

“Gorengan mengandung banyak tepung dengan kalori tinggi dan minyaknya tidak baik untuk tubuh. Dampak buruknya bagi kesehatan, jika dikonsumsi dalam jangka panjang akan memengaruhi sistem kerja tubuh kita, seperti kardiovaskuler atau pemompaan darah,” jelasnya.

Kajian Ramadhan di UMM: Jihad Ekonomi, Peneguhan PWM, hingga Peluncuran Buku

Selain itu, Fatimah juga menekankan pentingnya menghindari makanan yang mengandung gula berlebih, kandungan lemak yang tinggi atau jenuh, serta makanan atau minuman yang mengandung kafein seperti teh dan kopi.

Termasuk saat berbuka puasa. Menurutnya, menu yang seimbang dan mengandung cukup protein nabati dan hewani, sayur, buah, serta air putih sangat penting untuk memenuhi kebutuhan nutrisi tubuh.

Protein merupakan salah satu nutrisi penting yang dibutuhkan oleh tubuh untuk membangun dan memperbaiki jaringan tubuh, termasuk otot, kulit, dan rambut. Selain itu, protein juga berperan dalam menjaga keseimbangan cairan dalam tubuh, membantu menghasilkan enzim dan hormon, serta memperkuat sistem kekebalan tubuh.

UMMAD di Demo Mahasiswa, PP Muhammadiyah Minta Semua Pihak Kedepankan Dialog

Fatima juga menekankan bahwa kebutuhan protein tiap orang berbeda. Tergantung usia, jenis kelamin, tingkat aktivitas fisik, dan kondisi kesehatan. Oleh karena itu, sebaiknya kita mengonsumsi protein dari berbagai jenis sumber, baik hewani maupun nabati dengan proporsi yang baik.

Adapun mereka yang memiliki penyakit tertentu harus menghindari makanan-makanan pantangan. Sebagai contoh, penderita asam urat sebaiknya menghindari makanan seperti anggur, udang, nanas, dan kacang-kacangan.

Sedangkan untuk orang yang menderita diabetes melitus, makanan yang mengandung glukosa yang tinggi harus dihindari. Demikian pula dengan fast food dan sejenisnya.

Pimpinan Kampus Ilmu Hukum se-Indonesia Bahas Isu Strategis di UMM

Berita Lainnya