Banjir Melanda Kota Madiun, Sejumlah Petugas BPBD Halau Puluhan Ular yang Menuju Perkampungan

Puluhan ular dari berbagai jenis yang terseret arus dari hulu dan tersangkut di jembatan

18 Januari 2023, 13:58 WIB

JURNAL HARIANKOTA, MADIUN – Hujan deras yang menguyur wilayah Madiun Kota sejak sore hari mengakibatkan sejumlah ruas jalan tergenang banjir.

Salah satunya di Kelurahan Pilang Bangu, Kecamatan Kartoharjo, Kota Madiun. Banjir menggenangi pemukiman warga dan jalan alternatif Madiun menuju Caruban.

Banjir yang membawa material batang bambu, kayu dan sampah yang menyumbat Jembatan Kali Piring, Bok Malang, akibatnya sungai meluap ke jalan raya.

Semarang Banjir, Ditpolairud Polda Jateng Kerahkan Tim SAR Arnavat

Tidak hanya membawa material, luapan sungai juga memunculkan puluhan ular yang naik kejalan menuju perkampungan warga.

Sejumlah petugas BPBD Madiun Kota yang berada di lokasi berupaya mengahalau sekaligus mengevakuasi puluhan ular ke sungai karena membahayakan keselamatan warga.

“Puluhan ular tersangkut di tumpukan sampah dan bambu, kami berupaya mengevakuasi agar tidak masuk permukiman warga,” kata Wahyudi Kepala Pelaksana BPBD Kota Madiun, Selasa (17/1/2023) malam.

Plat Nomor Mobil Berjatuhan Saat Nekat Menerjang Banjir di Solo Baru Sukoharjo

Menjelang malam, ketinggian air sungai yang disertai tumpukan sampah dan bambu semakin bertambah. Termasuk puluhan ular dari berbagai jenis yang terseret arus dari hulu dan tersangkut di jembatan.

“Ada puluhan ular yang sudah dievakuasi dan sudah dilepas kembali. Tujuannya agar tidak ke rumah warga. Nanti kalau dibiarkan nanti bakal ke rumah warga,” jelas Wahyudi.

Untuk mengantisipasi luapan banjir yang lebih besar karena kondisi jembatan yang masih dipenuhi sampah, rumpun bambu dan kayu, petugas melakukan pembersihan jembatan.***

Berita Lainnya

Berita Terkini