JURNAL HARIANKOTA – Keabadian nyala api Mrapen akan digunakan untuk pengambilan api pertama torch relay (pawai obor) Asean Para Games Solo 2022. Rangkaian itu akan dilakukan selama dua hari, pada 23 -24 Juli mendatang.
Api abadi tersebut akan diberangkatkan pada, Sabtu (23/07/2022) dari Mrapen, Grobogan dan akan finish di Kota Solo. Setiba di Solo, pawai obor Asean Para Games 2022 rencananya digelar dari depan Loji Gandrung yang merupakan rumah dinas Walikota Solo menuju Balai Kota Solo.
Dilansir dari laman Kemenpora, Senin (18/7/2022) pelaksanaan itu akan dilakukan bertepatan dengan penyelenggaraan Car Free Day (CFD), atau pada Minggu (22/7/2022).
Spekulasi Kasus Tembak Menembak Antar Polisi Terus Berkembang, Ini yang Dilakukan Polri
Acara torch relay sendiri akan diikuti mantan atlet, komunitas-komunitas disabilitas di berbagai kota dan beberapa perwakilan Pemkot Solo.
Kondisi api sendiri saat ini menurut Staf Tenaga Teknis Kegiatan Umum Api Abadi Mrapen, Annas Rofiqi dalam keadaan baik dan siap untuk digunakan acara torch relay Asean Para Games Solo 2022 nanti.
“Sebelumnya kami mendengar kalau torch relay akan dilaksanakan pada tanggal 16 Juli, tapi ternyata mundur menjadi 23 Juli untuk pengambilan apinya. Kondisi api saat ini dalam keadaan baik dan siap ikut mensukseskan Asean Para Games Solo 2022,” kata Annas.
Bertarif Ratusan Juta Rupiah, 8 Tersangka Joki SBMPTN di Surabaya Diringkus Polisi
Api abadi Mrapen terletak di desa Manggarmas, Kecamatan Godong, Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah. Kawasan ini terletak di tepi jalan raya Purwodadi – Semarang, berjarak 26 km dari Kota Purwodadi.
Banyak peristiwa besar mengambil api dari kompleks api abadi Mrapen sebagai sumber obornya, misalnya pesta olahraga internasional Ganefo I tanggal 1 November 1963.
Api abadi dari Mrapen juga digunakan untuk menyalakan obor Pekan Olahraga Nasional (PON) mulai PON X tahun 1981, SEA Games dan Asean Para Games 2011, Asian Games dan Asian Para Games 2018 dan ajang olahraga bersejarah di Indonesia lainnya.
Terancam Blokir Kominfo, Google dan WhatsApp Wajib Terdaftar di Indonesia
“Setiap event olahraga nasional dan internasional yang diselenggarakan di Indonesia selalu mengampil api torch relay dari Api Abadi Mrapen. Api ini memiliki makna besar menjadi saksi sejarah atas lahirnya prestasi atelt-atlet olahraga Indonesia,” pungkas Annas.***
