2 Kereta Api Bersejarah Beroperasi di Peringatan HUT ke-77 Kemerdekaan RI, Namanya Bon-Bon dan Djoko Kendil

Kereta ini diproduksi dari pabrik Beynes di Belanda dan direstorasi oleh KAI di Balai Yasa Manggarai untuk mengembalikan sejarah kejayaannya

18 Agustus 2022, 13:55 WIB

JURNAL HARIANKOTA – PT Kereta Api Indonesia (Persero) mengoperasikan dua sarana kereta api bersejarah yaitu, Lokomotif Bon-Bon dan Kereta Djoko Kendil dari Stasiun Jakarta Kota menuju Stasiun Tanjung Priok, pada Rabu (17/8/2022) kemarin.

Operasional dua lokomotif dalam kegiatan bertajuk ‘Kereta Bersejarah Menyapa’, itu diselenggarakan dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun ke-77 Kemerdekaan Republik Indonesia.

Melalui siaran pers Public Relations KAI, Kamis (18/8/2022), dijelaskan, kegiatan itu diikuti Direktur Utama KAI Didiek Hartantyo beserta jajaran KAI dan komunitas Indonesian Railway Preservation Society (IRPS).

Segera Lapor Sebelum Terlambat, Kendaraan Rusak Akibat Kecelakaan Tetap Ditagih Pajak

Uniknya dalam kegiatan ini, para peserta serta petugas pada kereta bersejarah tersebut menggunakan pakaian di masa kemerdekaan untuk mengenang perjuangan para pahlawan.

Dalam rangkaian kegiatan ini, jajaran Direksi KAI menyapa pelanggan dengan membagikan bendera kepada pelanggan, melakukan perjalanan dengan kereta bersejarah, dan lomba mewarnai bagi anak-anak dengan tema kemerdekaan.

“Pada hari ini, KAI turut serta memperingati HUT ke-77 Kemerdekaan Republik Indonesia bersama seluruh pelanggan melalui perjalanan kereta bersejarah dan berbagai kegiatan lainnya,” kata Direktur Utama KAI.

Sinopsis Film Mile 22 Bioskop Trans TV, Aksi Iko Uwais Bersama Mark Wahlbergh

Lokomotif Bon-Bon atau Lokomotif Listrik ESS3201 merupakan lokomotif listrik pertama yang beroperasi di Indonesia. Lokomotif ini mulai dijalankan pada 6 April 1925 dalam peresmian elektrifikasi jalur kereta api yang pertama kalinya pada rute Tanjung Priok – Meester Cornelis (Jatinegara).

Jalur kereta listrik di Batavia (Jakarta) ini menandai dibukanya sistem angkutan umum massal yang ramah lingkungan, yang juga merupakan salah satu sistem transportasi paling maju di Asia pada zamannya. Lokomotif ini dijuluki Bon-Bon karena dahulu suara klaksonnya berbunyi “boon boon”.

Sementara Kereta Djoko Kendil pertama kali dioperasikan pada 1938 untuk melayani kereta mewah Nacht Express relasi Surabaya-Yogyakarta-Purwokerto-Jakarta. Terdiri dua kereta yang juga diberi nomor baru yaitu IW 3821 dan IW 38221.

22 Eks Napiter Ikut Upacara Bendera HUT ke-77 RI di Semarang, Ganjar: Saya Ingin Mereka Bercerita

Berita Lainnya

Berita Terkini